Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo mengungkap alasan meminta naturalisasi tiga atlet sepakbola. Tiga atlet yang memohon pemberian kewarganegaraan Indonesia adalah Ole Romeny, Tim Henri Victor Geypens dan Dion Wilhelmus Eddy Markx.
Dalam rapat dengan Komisi X DPR, Menpora Dito mengatakan ada kebutuhan timnas untuk pemain dalam posisi penyerang, bek tengah, dan bek kiri.
“Pertimbangan memberikan rekomendasi naturalisasi bahwa tim nasional membutuhkan pemain dalam posisi penyerang, bek tengah dan bek kiri,” kata Dito di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (3/2/2025).
Ketiga atlet tersebut merupakan warga negara Belanda yang berkeinginan menjadi warga negara Indonesia. Ketiganya dibutuhkan untuk memperkuat Timnas Sepakbola Indonesia.
“Pemberdayaan atlet Dion Markx dan Tim Geypens dalam jangka pendek di bawah 5 tahun diperlukan untuk AFC U20 Asian Cup 2025, FIFA U20 World Cup 2025, SEA Games 2025, AFC U23 Asian Cup Saudi Arabia 2026, Asian Games 2026 dan Asian Cup Saudi Arabia 2027. Sedangkan pemberdayaan untuk target jangka panjang di atas 5 tahun termasuk atlet Ole Romenij adalah untuk lolos kualifikasi Piala Dunia 2030 pada tahun 2028 dan 2029, Lolos Piala Dunia 2030 dan peringkat 50 besar FIFA,” jelas Dito.
Naturalisasi pemain ini juga sesuai dengan instruksi Presiden nomor 3 Tahun 2019 dalam rangka meningkatkan prestasi sepakbola nasional dan internasional.
“Dalam rangka implementasi instruksi Presiden nomor 3 tahun 2019 sesuai instruksi pertama mengambil langkah-langkah yang diperlukan secara terkoordinasi dan terintegrasi sesuai tugas fungsi dan kewenangan untuk melakukan peningkatan prestasi sepak bola nasional dan internasional,” kata Dito.